MUSIRAWAS SUMSEL - Wakil Bupati (Wabup) Musirawas Hj. Suwarti Burlian membuka kegiatan Pelatihan Kader Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan Desa Pasenan Kecamatan STL Ulu Terawas, Kamis (14/7/2022).
Dalam kesempatan itu, Komisioner KPU Provinsi Sumatera Selatan Divisi SDM Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat, Hendri Alma Wijaya (HAW) menjelaskan, Desa Pasenan Kecamatan STL Ulu Terawas merupakan salah satu Lokasi Fokus (Lokus) kegiatan Peduli Pemilu dan Pemilihan. Hal ini berdasarkan data dan informasi kepemiluan bahwa di desa ini masuk dalam unsur salah satu kategori rawan pemilu.
Menurutnya, lokus tempat kegiatan Desa Pasenan ini salah satu dari delapan kab/kota se-Sumsel. Desa ini memenuhi kategori lokasi pelatihan kader Pemilu dan Pemilihan. Yakni Lokasi rawan bencana, minim partisipasi pemilu dan tingkat kerawanan tinggi
"Hasil evaluasi, Desa Pasenan memenuhi ketiga kategori ini. Makanya KPU Sumsel menetapkan desa isi sebagai lokus pelatihan, " ujar HAW dalam sambutannya dalam acara pelatihan.
Selain untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu, lanjut HAW, kegiatan ini juga upaya KPU Sumsel dalam mengantisipasi rekrutmen penyelenggara pemilu.
Pengalaman terdahulu, penyelenggara pemilu mengalami kesulitan petugas. Karena sudah dibatasi aturan. Seperti usia dan periodesasi penyelenggara. Petugas ditempatkan di TPS tingkat desa dibatasi usia 50 tahun. Pengalaman menyebutkan banyak petugas yang sakit bahkan meninggal dunia usai pelaksanaan lantaran usia yang sudah cukup renta. Kemudian Anggota KPPS hanya dua periode.
"Sementara yang galak ngurusi pemilu orang - orang itulah. Nah dengan kegiatan ini, kami berharap paling tidak bisa melihat potensi SDM lebih awal, " jelas HAW.
Ia mencontohkan Desa Pasenan Kecamatan STL Ulu Terawas memiliki empat TPS, maka setidaknya ada 28 orang plus tiga orang petugas PPS. Nah SDM ini tidak serta merta dapat direkrut tanpa adanya pengetahuan dan kemampuan tentang kepemiluan dan pemilihan.
"KPU juga nantinya ada program Kelas Demokrasi, kegiatan ini juga diharapkan ketersediaan SDM untuk melaksanakan kegiatan kepemiluan, " tambahnya.
Sementara itu Wabup Hj Suwarti yang membuka acara ini menyambut baik acara ini. Karena tujuannya membangun kesadaran politik masyarakat agar menjadi pemilih yang berdaulat.
Wabup juga mengucapkan terimakasih kepada KPU Provinsi Sumatera Selatan dan KPU Musirawas yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini. Semoga membentuk kader yang mampu menjadi penggerak dan mengedukasi masyarakat agar dapat memfilter informasi sehingga masyarakat tidak termakan isu hoax terkait kepemiluan serta meningkatkan kualitas dan kuantitas partisipasi pemilih.
Ditambahkan Wabup, kegiatan ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan merubah pemikiran masyarakat tentang kepemiluan dan pemilihan.
"Dalam pemilu, KPU dak biso makso. KPU cuma biso memotivasi. Untuk itu tanamkan dalam hati bahwa pemilu ini sangatlah penting. Ini amanat undang-undang. Kalu masih beranggapan lemaklah tiduk, daripade milih, berarti kite bukanlah warga yang baik, " pesan Wabup.
Acara yang peserta berjumlah 25 orang itu juga diwarnai dengan penyerahan naskah perjanjian kerjasama pelaksanaan program DP3 antara KPU dan Kades Pasenan serta pengalungan tanda peserta dan penyerahan rompi peserta program DP3. (dod).
Baca juga:
Teknik Kampanye dan Pelaporan Dana Kampanye
|